Penulis 
KEPOINDONESIA.id - Harddisk atau yang sering disebut HDD merupakan salah satu Hardware atau komponen pada Komputer baik PC atau Laptop yang kegunaannya sangat dibutuhkan supaya sistem operasi komputer dapat berjalan. Seperti Halnya Prosesor, RAM, dan Motherboard.
Sebenarnya kita juga bisa mengganti Harddisk dengan komponen lainnya yang fungsinya sama, yaitu dengan SSD (Solid State Drive) yang bisa dibilang kinerja SSD lebih baik dari pada HDD. Namun saya kali ini tidak akan menjelaskan tentang 2 hal tersebut, baik HDD ataupun SSD.
Yang akan saya bahas yaitu mengenai pengalaman saya beberapa hari lalu, yaitu tiba-tiba Laptop saya disk nya menjadi 100 persen, sisi Harddisk sebelah kanan Laptop menjadi sangatlah panas serta kinerja disk 100 % terus tidak turun turun selama saya gunakan.
Mungkin kalian bagi pengguna Windows 10 sudah tidak asing jika disk menjadi 100% khususnya bagi pengguna HDD bukan SSD. Pengalaman saya, Harddisk akan seratus persen jika awal dinyalakan setelah Booting selama 5 - 10 menit, saat membuka File Explorer, dan saat melakukan transfer file dan scan virus.
Intinya jika ada proses Read dan Write dan disk menjadi 100 persen, itu hal yang wajar. Namun disk 100 persen di Windows 10 yang saya alami ini berbeda, tidak ada proses read dan write dan tidak ada aplikasi yang berjalan alias baru dinyalakan disk langsung menjadi 100 % tanpa turun 1% pun.
Disusul suhu HDD di sebelah kanan bawah Laptop tambah panas, laptop saya menjadi lemot sampai Not Responding dan Ngehang. Saat laptop windows 10 saya lemot dan disk usage 100 % terus saya tidak bisa melakukan apa-apa.
Klik pada Taskbar tidak bisa, mau buka Task Manager malah not responding, buka aplikasi apa pun tidak terbuka malah jadi tambah lemot, buka file explorer juga tidak bisa sampai sampai saya mau mencari tombol Shut Down pun tidak bisa sampai-sampai laptop saya matikan secara paksa.
Disk 100 % di Windows 10 ini memang sering terjadi, maka banyak yang menyarankan untuk penggunaan windows 10 lebih baik menggunakan SSD. Karena jika disk usage 100 persen disusul ada yang tidak wajar pada Harddisk itu berarti ada yang tidak beres.
Seperti yang saya alami disk 100 terus dan HDD panas hampir 25% bagian laptop ternyata Harddisknya minta ganti. Karena sudah tidak bisa digunakan lagi karena untuk apa-apa lemot. Bukan lemot lagi, tidak bisa di operasikan sama sekali walaupun berhasil masuk Desktop.
Penyebab Harddisk rusak dan laptop atau PC tidak bisa nyala sama sekali salah satunya karena sudah terjadi ciri-ciri di atas namun tetap dipaksakan saja. Jika sudah mati total sayang data-data kalian tidak akan bisa diselamatkan.
Data-data milik saya sendiri masih bisa di selamatkan, karena masih bisa menyala walaupun setelah beberapa menit tidak sampai 10 menit akan menjadi sangat lemot, not responding hingga ngehang dan black screen.
Jadi di postingan ini saya akan cerita terlebih dahulu pengalaman saya kemarin. Untuk cara mengatasi disk 100 % di Windows 10, Harddisk menjadi panas, Laptop menjadi panas ataupun menjadi lemot dan not responding akan saya bahas di postingan berikutnya.
Yang pasti penyebab laptop cepat panas itu banyak, penyebab disk menjadi 100 % juga banyak, macam-macam kerusakan harddisk pun juga banyak jadi kalian jika menggunakan PC atau Laptop jangan asal dipake saja.
Karena jika laptop panas menjadi lemot itu wajar saja, tapi jika lemot lalu laptop menjadi panas itu yang salah. Saran saya letakkan laptop jangan langsung di alas alias beri sedikit rongga di bagian bawah.
Supaya alas laptop tidak panas lalu malah menyebabkan laptop menjadi panas. Untuk saya sendiri meletakkan laptop seperti rumah panggung, jadi ada rongga sekitar 1 cm di bagian bawah laptop, walaupun tidak menggunakan kipas tambahan, colling pad atau kipas sejenisnya, cara ini cukup manjur untuk mencegah laptop menjadi overheat.
EmoticonEmoticon