KEPOINDONESIA.id - Belut merupakan salah satu hewan yang bisa kita dapatkan di sawah atau sungai saat musim penghujan. Tidak hanya musim penghujan, malah saat musim kemarau belut lebih mudah di dapatkan di sungai dari pada saat musim penghujan. Nah untuk mendapatkan belut ini salah satunya dengan cara memancing.
Umpan mancing belut pun bisa dibilang sama saja dengan umpan memancing ikan, hanya saja yang membedakan yaitu alat yang di gunakan untuk memancing. Untuk memancing belut hanya butuh kail pancing dan senar yang dililit seperti tambang, jadi tidak butuh yang namanya joran.
Memancing belut pun sebenarnya lebih mudah dari pada memancing ikan, karena jika sudah dimakan oleh belut kemungkinan berhasilnya lebih dari 50%, tergantung keahlian masing-masing. Rahasia umpan belut saya rasa tidak ada, kita bisa langsung menggunakan umpan yang kita peroleh tanpa diracik.
Jadi jika kalian ingin mendapatkan hasil mancing belut yang banyak, saran saya gunakan alat pancing belut yang bagus, berdoa sebelum mancing, dan pintar-pintar mencari lubang belut. Jangan sampai keliru antara lubang belut dengan lubang keong, kepiting, ataupun lubang ular.
Untuk lubang belut lubangnya bundar. Lubang kepiting agak oval kesamping sedangkan keong dan ular sama-sama bundar seperti belut. Hanya saja jika keong lubangnya dangkal sedangkan lubang ular arahnya bukan kebawah namun keatas.
Jadi perbedaan lubang belut dan kepiting serta keong dan ular bisa dilihat dari bentuk lubangnya. Namun sebelum saya bahas beberapa umpan belut, kalian bisa baca terlebih dahulu umpan jitu ikan betok dan cara menghemat umpan saat memancing.
Macam-Macam Umpan Mancing Belut
1. Bancet/Precil/Anak Katak
Bancet atau anak katak merupakan salah satu umpan yang bisa kita gunakan untuk memancing hewan yang ganas atau pemakan segalanya seperti Belut ini. Selain itu karena anak katak ini hidup di sawah, jadi bisa dibilang salah satu makanan favorit bagi belut.
Sayangnya umpan ini gampang lepas jika kita tidak tau cara memasang umpan bancet yang benar. Selain itu jangan gunakan bancet yang terlalu besar supaya saat proses memasukan umpan ke lubang menjadi lebih mudah.
2. Cacing
Siapa yang tidak tau cacing, bisa dibilang cacing ini bisa kita gunakan untuk memancing apa saja. Untuk memancing belut pun juga bisa kita gunakan cacing sebagai umpan pilihan, karena belut juga suka cacing.
Namun saya sarankan carilah cacing yang agak lentur dan tidak mudah putus. Seperti cacing sawah/cacing merah ataupun cacing sapi yang lebih gemuk supaya belut lebih tergoda.
3. Belalang
Belalang ini juga bisa menjadi umpan jitu untuk memancing belut. Kalian bisa gunakan belalang yang ada di sekitar lokasi persawahan saja untuk dijadikan umpan. Caranya cukup tangkap belalang lalu buang bulu atau sayapnya terlebih dahulu sebelum dijadikan umpan.
4. Keong
Terakhir yaitu keong. Keong ini juga termasuk umpan jitu, namun agak ribet dalam proses penggunaanya. Jadi kita harus memecah cangkang keong terlebih dahulu, setelah itu barulah dipasangkan ke kail pancing.
Namun jika keong tidak terpasang dengan benar alangkah baiknya kalian mencari keong yang lain untuk dipasangkan. Cara ini mencegah belut memakan keong tanpa terkena kail pancing kita.
Nah itu dia beberapa umpan yang bisa kalian gunakan untuk memancing belut. Saya kira umpan ini tidak terlalu membantu kita dalam proses penangkapan belut, karena jika kita memancing belut sepenuhnya karena faktor alat pancing yang kita gunakan dan keahlian kita.
Tidak seperti jika kita memancing ikan. Selain itu jika kalian tidak tau cara membedakan jenis kelamin ikan gabus, kalian bisa membaca cara membedakan ikan gabus jantan dan betina dengan mudah. Siapa tau kalian ingin budidaya ikan gabus dirumah.
EmoticonEmoticon