KEPOINDONESIA.id - Bagi kalian yang sedang merintis channel YouTube, kalian wajib tau beberapa hal yang harus kalian hindari supaya channel yang kalian miliki dapat di monetisasi jika sudah memenuhi syarat. Hal ini menghindari kita sudah membangun channel dengan subscriber yang banyak tetapi malah tidak bisa di monetisasi.
Banyak para youtuber pemula pada awalnya mereka tergiur dengan subscriber yang banyak sampai melakukan berbagai cara untuk mendapatkan subscriber, salah satunya dengan cara upload ulang video orang lain ke channel YouTube mereka.
Mengunggah video orang lain atau video dari channel lain ke channel YouTube sendiri sering disebut reupload. Jika video milik orang lain banyak yang menonton dan kita upload ke channel kita, maka kemungkinan besar video tadi akan banyak yang ditonton juga.
Tetapi jika kalian pernah melakukan reupload video orang dan mendapatkan peringatan, ini tidak bisa dibiarkan. Kalian wajib menghapus video milik orang lain yang sudah pernah kalian upload dan berhentilah upload video milik orang lain, dalam arti lain mulailah membuat video original buatan sendiri.
Cara ini mencegah saat kita ingin monetisasi channel YouTube tidak muncul peringatan "Konten Yang Digunakan Ulang". Sebelum hal itu terjadi, lebih baik kalian cegah karena untuk banding monetisasi YouTube jika pengajuan monetisasi ditolak akan memakan waktu yang lama juga.
Maka dari itu kali ini saya akan memberikan kalian solusi dan tips supaya pengajuan channel YouTube untuk di monetisasi tidak gagal atau ditolak karena alasan konten yang digunakan ulang. Namun sebelum lanjut kalian bisa baca artikel lainnya yang mungkin saja membantu.
Seperti cara menonton video yang dibatasi usia di YouTube serta solusi aplikasi YouTube Go tidak bisa dibuka. Berikut beberapa tips supaya pengajuan monetisasi YouTube dapat diterima dan tidak ditolak supaya kalian bisa mendapatkan penghasilan kembali. .
Jangan Jadi Reuploader Dengan Upload Video Orang
Yang pertama yang wajib kalian hindari jika tidak ingin mendapatkan peringatan konten yang digunakan ulang saat pengajuan monetisasi channel YouTube ialah jangan jadi reuploader. Reuploader adalah orang yang mengunggah video orang lain ke channel mereka sendiri.
Ini adalah syarat utama, jika kalian tidak pernah mengunggah video orang lain ke channel yang kalian kelola, seharusnya pengajuan monetisasi channel kalian akan lancar dan langsung disetujui.
Jangan Gunakan Lagu & Musik Sembarangan
Penggunaan lagu dan musik memang lah faktor pendukung supaya video yang kita upload lebih menarik. Jika video tanpa adanya musik sama sekali, saya yakin penonton akan bosan walaupun video yang kalian upload sangat bermanfaat dan informatif.
Tetapi yang perlu kalian ketahui, musik dan lagu memiliki hak cipta yang mutlak. Ini dia yang sering terjadi karena masih banyak youtuber yang tidak tau. Saran saya paling aman jika kalian tidak bisa membuat musik sendiri lebih baik menggunakan musik yang ada di YouTube Music Library atau Koleksi Audio.
Cari Video dan Musik Jangan Sembarangan
Jika kalian memang membutuhkan sample musik atau video untuk ditambahkan pada video kalian sebagai pendukung, kalian wajib mencari video atau musik dari channel YouTube yang tidak terkenal. Cara ini kemungkinan akan terhindar dari copyright dan tidak akan dimonetisasi oleh penggugat.
Jika kalian ingin lebih aman, silakan potong video dan musik yang ingin kalian gunakan kurang dari 15 detik, lebih sedikit lebih baik misalnya hanya 10 detik saja. Untuk lebih jelasnya kalian bisa baca tentang kebijakan fair use di YouTube.
Jangan Sampai Upload Ulang Video Sendiri Yang Sudah Diupload
Banyak yang tidak tau, selain video orang kalian juga dilarang upload video sendiri yang sudah kalian upload. Baik disengaja atau tidak ini dilarang karena termasuk konten yang berulang. Banyak youtuber yang menganggap upload ulang video sendiri tidak masalah.
Sebenarnya tidak masalah apabila video sebelumnya di hapus atau privasinya diubah menjadi privat. Apabila tidak dan tetap ada secara otomatis akan terdeteksi oleh sistem YouTube dan akan dianggap konten yang berulang.
Nah itu dia hal yang perlu kalian ketahui untuk mencegah penolakan Program Partner YouTube. Jika ada salah satu video di channel kalian yang terkena copyright dan permohonan monetisasi tidak diterima, saran saja jangan mengajukan kembali sebelum kalian menyelesaikan video yang terkena gugatan tadi.
Walaupun subscriber sudah memenuhi syarat dan jam tayang juga memenuhi syarat, tetapi jika ada salah satu video yang terkena copyright maka channel kita tidak akan bisa di monetisasi.
Selain itu jika channel milik kalian tidak ada di pencarian YouTube, kalian bisa baca penyebab kenapa channel YouTube tidak ada di pencarian. Mungkin saja kalian pernah mengalaminya dan bingung kenapa kita cari channel kita tapi tidak ditemukan.
EmoticonEmoticon