Perbedaan Jenis Prosesor Arm dan Arm64 di Android

KEPOINDONESIA.id - Pengguna Android sekarang jika menggunakan HP Android tidak akan melihat dan memikirkan hal lainnya. Yang terpenting HP Android mereka bisa digunakan baik untuk SMS, Telepon, bermain game, memotret dan merekam kamera, atau bisa digunakan untuk chatting dan mengakses sosial media.

Berbeda dengan pengguna Android jaman dulu sekitar tahun 2014 sampai 2016, pengguna pasti mengecek informasi software dan hardware perangkat mereka walaupun sebenarnya tidak penting dan banyak yang tidak tau artinya.

Nah salah satu informasi yang ada di Hardware info jika kalian mengeceknya lewat aplikasi seperti Droid Info, CPU-Z, atau aplikasi My Device yaitu Arsitektur Kernel seperti ARM, ARM66, dan x86.

Untuk x86 sudah tidak digunakan lagi karena sudah tidak dikembangkan di perangkat mobile karena ini adalah prosesor Intel yang ada di HP Android ASUS terdahulu. Jadi saya hanya akan fokus ke ARM dan ARM64 saja.

Lalu apa perbedaan ARM64 dan ARM? untuk tau jawabannya kalian bisa baca artikel ini sampai selesai. Namun sebelum lanjut kalian bisa baca apa itu yang dinamakan CPU Throttling serta apa yang dinamakan AIM di game bergenre FPS.

Perbedaan ARM dan ARM64

Perbedaan antara keduanya yaitu jika ARM atau yang bisa tertulis ARMv7/armeabi berjalan di sistem operasi 32 bit sedangkan ARM64 atau yang sering tertulis AArch64/arm64 berjalan di sistem operasi 64 bit.

Kelebihannya sudah jelas 64 bit lebih baik daripada 32 bit akan tetapi tetap saja 32 bit masih sangat layak. Keunggulan sistem operasi 64 bit yaitu bisa menginstall aplikasi 32 bit dan 64 bit sedangkan sistem operasi 32 bit hanya bisa menginstall aplikasi 32 bit saja.

Aplikasi Untuk Mengecek Arsitektur Kernel Android

Seperti yang sudah saya jelaskan kalian bisa menginstall aplikasi seperti CPU-Z, Droid Info, dan My Device. Dari aplikasi yang sudah saya sebutkan dan dari beberapa aplikasi lainnya yang cukup populer digunakan sampai saat ini yaitu CPU-Z.

Informasi yang ditampilkan di CPU-Z terbilang sangat lengkap daripada beberapa aplikasi lainnya. Hanya saja memang terkadang ada informasi yang keliru baik memang salah atau belum diperbarui.

Jadi itu dia penjelasan dari saya mengenai perbedaan arsitektur kernel ARM dan ARM64. Untuk ponsel mid-end ke atas saya yakin sudah menggunakan ARM64 karena jika masih ARM akan banyak aplikasi yang tidak bisa di install.

Itu saja penjelasan dari saya semoga bermanfaat untuk kalian semua. Kalian punya HP Oppo tetapi entah kenapa sinyalnya lemah? kalian bisa baca artikel mengenai HP Oppo yang sinyal selulernya selalu lemah.