Pada speedometer sendiri setahu saya yang tertulis bukan KPJ dan KPH melainkan KM/H. Karena yang umum disebutkan KPJ dan KPH maka yang akan saya bahas keduanya. Bukan yang lain seperti KM/H atau MPH.
Bagi yang tidak tau kecepatan yang ditampilkan pada speedometer bukan kecepatan asli melainkan ditambah sekitar 20% dari kecepatan asli. Apabila kecepatan pada speedometer sekitar 120 KM/H maka kecepatan aslinya hanya sekitar 100 KM/H saja.
Untuk lebih jelas mengenai KPH dan KPJ kalian bisa baca artikel kali ini sampai selesai. Namun sebelum lanjut kalian bisa baca apa yang disebut dengan negative display serta cara konversi perhitungan kilometer dan mil.
Antara KPJ dan KPH sebenarnya sama saja. Karena kepanjangan KPH yaitu Kilo Per Hour atau dalam Bahasa Indonesia Kilo Per Jam. Sedangkan kepanjangan dari KPJ yaitu Kilo Per Jam. Jadi KPJ dan KPH sebenarnya sama saja.
Penyebutannya saja yang berbeda dan terpengaruh dari budaya luar dalam bidang otomotif. Sama halnya dengan horsepower dan tenaga kuda yang sebenarnya sama saja tetapi masih banyak yang bingung.
Bisa disimpulkan 60 KPJ sama dengan 60 KPH dan sebaliknya 60 KPH sama dengan 60 KPJ. Untuk di Indonesia sendiri tentu saja lebih umum Jam daripada Hour. Jadi lebih baik kalian mengatakan KPJ daripada KPH.
Untuk di panel speedometer tentu saja berbeda dan terkadang berbeda-beda tergantung dari masing-masing pabrikan. Yang terpenting pengguna maksud dan tau cara membaca speedometer yang ada di kendaraan.
Sekian pembahasan dari saya dan sebelum saya akhiri kalian bisa baca kenapa VVA di motor Yamaha tidak mau aktif dan kapan aktifnya. Masih banyak yang belum tau dan bingung padahal motor yang dimiliki sudah VVA.
EmoticonEmoticon