Atau dalam Bahasa Jawa lebih dikenal dengan parikan. Setelah saya lihat komentar banyak yang melanjutkan kalimat tersebut. Yang jelas lanjutannya selalu soal percintaan alias kisah galau. Selain "Tuku kacang kliru galon" akan saya bahas juga pantun lainnya.
Yang mungkin bisa kalian gunakan untuk membuat video TikTok atau reels Instagram. Kalimat dan kata-kata seperti ini mudah FYP dan mendapatkan penonton. Jadi bisa membuat profil kalian interaksinya meningkat.
Untuk lebih jelasnya langsung saja saja bahas beberapa pantun atau parikan Bahasa Jawa yang sering viral di TikTok dan Instagram. Namun sebelum lanjut kalian bisa baca apa yang disebut dengan budget pelajar serta apa yang disebut dengan wadul dan wadulan.
"Tuku kacang kliru galon, tak kiro tenanan jebule mung guyon"
"Mangan gethuk marai lemu, senanjan wes ngantuk tetep taktunggu chatmu"
"Tuku kue tekan jambi, pacaran wes sue ora ndang dirabi"
"Lemper digawe seko ketan, tiwas wes baper ora sido jadian"
"Nunut leren ning pinggir sawah, kowe ngejak balen aku wes wegah"
"Jogja malang ponorogo, kadung sayang ra wani kondo"
"Pasar bandar pasar minggu, atiku ambyar mergo sliramu"
"Klambi suek kecantol lawang, gayane cuek asline sayang"
Dan masih banyak yang lainnya. Tetapi seperti judul fokus saya yaitu pada "Tuku kacang kliru galon, tak kiro tenanan jebule mung goyon". Nah ada beberapa versi lainnya yang mungkin perlu kalian ketahui.
Seperti "Uwis asing tapi iseh gamon" dan masih banyak yang lainnya. Bisa kalian kreasikan sendiri kata-katanya. Karena saya yakin kalian tau bagaimana cara meneruskan pantun yang baik dan benar.
Sekian pembahasan saya dari ini mengenai tuku kacang keliru galon. Sebelum saya akhiri kalian bisa baca apa yang dimaksud dengan hadija dan TTDJ. Di grup WhatsApp keluarga kedua kata tadi pasti serung muncul.
EmoticonEmoticon