Penulis 
Seperti Jakarta, Semarang, dan Surabaya. Selain itu cara panennya kini lebih praktis yaitu menggunakan alat panen padi atau nama aslinya combine harvester. Walaupun terlihat keren tetapi alat ini sebenarnya dapat merusak batas dari sawah.
Oleh karena itu di beberapa wilayah penggunaan alat panen padi yang besar dan cepat ini dilarang. Tetapi yang akan saya bahas bukan mengenai alat tersebut mengenai 1 kwintal ada berapa karung.
Masih banyak yang bertanya 1 karung ada berapa kilo serta 1 kwintal biasanya berapa karung. Untuk tau jawabannya kalian bisa baca artikel kali ini sampai selesai. Namun sebelum lanjut kalian bisa baca artikel lainnya yang pernah saya bahas.
Seperti cara menghilangkan gatal setelan menjemur padi pada tangan dan kaki serta cara memasang lem tikus yang benar supaya ada tikus yang terperangkap. Jika tidak benar lem tikus tidak akan bermanfaat sama sekali.
1 Kwintal Biasanya Berapa Karung?
Yang jelas 1 karung padi tidak akan sampai 1 kwintal. Karena apa? karena supaya mudah di angkat oleh satu orang. Selain itu jika menggunakan karung yang besar rawan sobek. Oleh karena itu biasanya untuk 1 kwintal membutuhkan 2 karung.
1 Karung Gabah Ada Berapa Kilo?
Untuk yang satu ini tergantung dari banyak faktor. Mulai dari ukuran karung, berat gabah itu sendiri, serta teknik menjahit karungnya. Untuk gabah kering biasanya 1 karung mulai dari 40 Kg sampai 65 Kg dan jarang yang bisa lebih dari 65 Kg.
1 Ton Butuh Berapa Kwintal Gabah?
Tentu saja jawabannya yaitu 10 kwintal. Dan untuk mendapatkan 10 kwintal atau 1 ton kurang lebih membutuhkan 20 karung gabah. Bisa lebih dan bisa kurang. 20 karung dengan hitungan rata-rata 1 karung beratnya 50 Kg.
Kenapa Gabah Kering Lebih Mahal Daripada Gabah Basah?
Jawabannya sudah jelas karena pengepul tidak perlu susah payah untuk menjemurnya. Sedangkan jika basah pengepul harus menjemurnya atau mengeringkannya secepat mungkin supaya gabah tidak rusak dan berjamur.
Jadi 1 kwintal itu setidaknya membutuhkan 2 karung gabah. Untuk yang lainnya mungkin bisa berbeda. Seperti untuk beras mungkin 1 kwintal atau 100 Kg bisa satu karung tetapi untuk gabah tidak akan bisa.
Selain itu jika terlalu berat akan sulit diangkat untuk dipindahkan. Lebih baik dibuat berat standar supaya mudah diangkat. Untuk keperluan sendiri supaya tidak terlalu berat saran saya tidak perlu penuh-penuh saat mengisi karung gabah.
Sekian pembahasan dari saya dan sebelum saya akhiri kalian bisa baca artikel menarik lainnya yang sudah pernah saya bahas mengenai perbedaan cilor, cireng, cimol, dan cilok. Masih banyak yang belum tau dan sering keliru.
EmoticonEmoticon