Penulis 
Tetapi memang tidak transparan. Saya sendiri jika menemukan penjual seperti itu saya biarkan saja. Dan saya selalu memaksa untuk menyebutkan harganya di kolom komentar. Jika tidak mau saya skip dan mencari penjual yang lain.
Nah yang menjadi pertanyaan kenapa penjual seperti itu, dan rata-rata penjual di Facebook pasti menyebutkan harganya di inbox atau pesan dan tidak disebutkan di postingan atau kolom komentar. Untuk tau alasannya kenapa kalian bisa baca artikel kali ini sampai selesai.
Akan saya bahas kenapa hal seperti itu dilakukan. Padahal jika diperhatikan hal tersebut bisa mengurangi daya tarik calon pembeli karena kesannya merepotkan. Untuk tau jawabannya kalian bisa baca artikel kli ini sampai selesai.
Namun sebelum lanjut kalian bisa baca artikel menarik lain yang sudah pernah saya bahas. Seperti apa perbedaan antara buyer dan seller serta jika kalian belum tau istilah A1, B1, C1, dan lainnya dalam jual beli kalian bisa baca pembahasan mengenai hal tersebut.
Harga Lebih Mahal Dari Pasaran
Apabila harga lebih murah penjual biasanya dengan bangga menyebutkan harga yang mereka mau. Tetapi jika harganya lebih mahal dari pasaran biasanya bahkan hampir semua penjual akan menyembunyikan harga yang mereka tawarkan.
Harga akan diberikan kepada yang memang tertarik dan menjadi calon pembeli. Jadi selain calon pembeli seperti kompetitor yang sama-sama penjual tidak akan tau karena harga tidak disebutkan secara publik.
Harga Tergantung Calon Pembeli
Apakah kalian tau bahwa harga yang ditawarkan ke calon pembeli di pesan atau inbox berbeda-beda? ini benar sekali. Banyak penjual yang menerapkan cara ini agar mendapatkan untung yang banyak termasuk penjual online.
Apabila calon pembeli terlihat kaya dan memiliki banyak uang biasanya ditawarkan harga yang mahal. Sedangkan jika calon pembeli terlihat orang biasa saja penjual menawarkan harga standar yang terpenting apa yang mereka jual laku terjual.
Tidak Ingin Kompetisi
Kebiasaan penjual lain di Facebook yaitu apabila barang yang mereka jual lebih murah biasanya akan merebut calon pembeli yang tertarik dengan barang yang sama tetapi barangnya lebih mahal.
Sudah dipastikan untuk barang yang sama dengan kualitas yang sama calon pembeli akan memilih harga yang lebih murah. Untuk menghindari hal tersebut biasanya penjual hanya akan menyebutkan harganya di chat atau pesan pribadi.
Strategi Masing-Masing Penjual
Dan yang terakhir karena strategi masing-masing penjual. Masing-masing penjual memiliki strategi agar apa yang mereka jual laku dan terjual. Salah satunya dengan menyembunyikan harga barang yang mereka jual.
Tidak hanya harganya saja tetapi informasi penting lainnya juga biasanya disembunyikan. Seperti dalam jual beli tanah dan bangunan, selain harga lokasi tanah dan foto lokasinya juga biasanya disembunyikan agar tidak diketahui oleh sesama penjual.
Itu dia beberapa alasan kenapa penjual di media sosial khususnya di Facebook tidak menyebutkan harga di postingan. Tujuannya hanya satu untuk mendapatkan keuntungan yang lebih banyak, tidak ada yang lain.
Oleh karena itu kalian harus mampu menawar dan jangan mau mengikuti harga yang ditawarkan oleh penjual. Pernah mendengar istilah return dan refund? jika kalian belum tau kalian bisa baca mengenai pembahasan tersebut.
Keduanya sebenarnya konsepnya sama tetapi memang berbeda. Selain itu keduanya juga masing sering ditemui di marketplace jadi saya kira saat belanja online kalian sudah tidak asing dengan yang namanya refund dan return.
EmoticonEmoticon